Perkembangan telekomunikasi akhir-akhir ini semakin membuat
masyarakat terlena akan kecanggihan teknologinya. Smartphone bisa
dikatakan sebagai salah satu kebutuhan primer manusia pada era ini.
Fitur-fitur yang dibenamkan ke dalam smartphone sudah bisa membantu atau
bahkan menunjang keperluan manusia saat ini. Di tambah lagi
perkembangan teknologi jaringan internet tanpa kabel dari 3G/UMTS
menjadi 4G LTE yang semakin menunjang kebutuhan manusia akan internet.
Dengan kecepatan yang super, 4G LTE bisa memungkinkan pengguna internet
mendapatkan apa yang diperlukan dari dunia maya secara instant.
Kecanggihan teknologi telekomunikasi itu tentunya dapat memberikan
berbagai macam pengaruh atau efek yang langsung bisa dirasakan. Terlepas
dari hasil positif yang bisa diperoleh dari perkembangan ini, pastinya
akan ada pengaruh negatif yang menghantui masyarakat bila penerapannya
salah. Anak-anak yang tumbuh dan berkembang di era teknologi canggih
ini, harusnya mendapat perhatian khusus dari orang tua agar tidak salah
dalam memanfaatkan teknologi.
Berikut ini beberapa tips untuk para orang tua yang ingin mengenalkan
teknologi dari smartphone dan tablet kepada anak-anaknya dengan cara
yang bijak :
1. Saat men-download aplikasi/game pilihlah yang sesuai dengan
kesukaan dan bakat anak, sehingga mereka bersemangat untuk melakukan
eksplorasi dan belajar hal-hal baru. Variasinya bisa beraneka ragam,
misalnya cerita, puzzle, musik, permainan alfabet, game matematika,
seni, dll.
2. Luangkan waktu untuk mendampingi mereka bermain gadget. Lihatlah
bagaimana mereka bermain game atau melakukan browsing. Pancing dengan
sedikit pertanyaan untuk melatih mereka untuk berpikir kritis. Bila yang
game edukatif yang mereka sering mainkan sudah menjadi terlalu mudah,
tanyakan apakah mereka ingin mencoba dengan yang lebih sulit.
3.Jadilah contoh yang baik. Perilaku Anda terhadap teknologi adalah
contoh yang mudah sekali ditiru oleh anak-anak Anda. Apakah Anda sering
‘terhipnotis’ dengan smartphone sehingga komunikasi dengan anak-anak
jadi berkurang?
4. Batasi penggunaan smartphone untuk anak-anak, yaitu sekitar 30 menit hingga 1 jam per hari.
5. Imbangi penggunaan smartphone dan tablet dengan aktivitas lain
misalnya bermain di luar rumah, berjalan kaki bersama, membacakan mereka
cerita, dll,
6. Usahakan agar smartphone dan tablet tidak menjadi ‘baby sitter’
bagi anak-anak Anda. Kita memang butuh waktu untuk diri sendiri, tetapi
janganlah terus menerus memberikan gadget tersebut kepada anak hanya
untuk membuat mereka ‘anteng’ sendiri.
7. Ajarkan keamanan berinternet sejak dini kepada mereka, misalnya
tentang pertukaran informasi dan konten yang tidak baik dan
mencurigakan.
8. Untuk anak yang lebih besar, tetapkan peraturan penggunaan smartphone misalnya lama penggunaan dan konten yang dapat dilihat.
Semoga bermanfaat ya guys tips barusan. Selama bisa dipergunakan
dengan bijak, perkembangan teknologi harusnya bisa lebih banyak membawa
manfaat positif ko. Selamat mencoba ya.